Sebenernya info ini udah banyak tersebar sejak tahun 2007, tapi karena aku baru tau (kemana aja buuuuk?) jadi ya aku baru share pengalaman pribadiku sekarang. Yang pengen aku share adalah soal kosmetik.
Bedak, atau kosmetik adalah senjata utama para kaum cewek untuk tampil lebih cantik. Hanya saja, nggak semua bedak atau kosmetik aman digunakan. Yang mencengangkan adalah berdasarkan temuan tim BPOM, sebanyak 27 alat kosmetik berbagai jenis seperti pemutih, krim malam, eyes shadow dan lipstik, ternyata mengandung zat dan bahan kimia berbahaya. Menurut Badan POM, produk di dalam alat kosmetik itu ditemukan zat merkuri, hydroquinone diatas 2% dan zat warna sintetis Rhodamin B dan Merah K3.
Merkuri (Hg) / Air Raksa termasuk logam berat berbahaya, yang dalam konsentrasi kecilpun dapat bersifat racun. Pemakaian merkuri dalam krim pemutih dapat menimbulkan berbagai hal, mulai dari perubahan warna kulit yang pada akhirnya dapat menyebabkan bintik-bintik hitam pada kulit, alergi, iritasi kulit serta pemakaian dengan dosis tinggi dapat menyebabkan kerusakan permanen otak, ginjal dan gangguan perkembangan janin bahkan paparan jangka pendek dalam dosis tinggi juga dapat menyebabkan muntah-muntah, diare dan kerusakan paru-paru serta merupakan zat karsinogenik (penyebab kanker) pada manusia.
Hidroquinon termasuk golongan obat keras yang hanya dapat digunakan berdasarkan resep dokter. Bahaya pemakaian obat keras ini tanpa pengawasan dokter dapat menyebabkan iritasi kulit, kulit menjadi merah dan rasa terbakar juga dapat menyebabkan kelainan pada ginjal (nephropathy), kanker darah (leukimia) dan kanker sel hati (hepatocelluler adenoma).
Bahan pewarna MerahK.10 (Rodhamin B) dan Merah K.3 (CI Pigment red 53: D&C Red No. 8:15585) merupakan zat warna sintetis yang pada umumnya digunakan sebagai zat warna kertas, tekstil atau tinta. Zat wana ini dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan dan merupakan zat karsinogenik (penyebab kanker) serta rodhamin dalam konsentrasi tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada hati.
Tapi tenang, ada kok cara sederhana untuk mendeteksi ada tidaknya merkuri di dalam bedak. Berdasarkan info dari temen dan juga search di internet, cara ngecek ada tidaknya kandungan merkuri dalam bedak adalah dengan menggunakan sesuatu yang berbahan emas minimal 18 karat. Contohnya aja cincin emas. Caranya adalah ambil secuil bedak dan oleskan pada punggung tangan, kemudian gosokkan bedak dengan cincin emas. Kalo bedak berubah warna jadi gelap, itu tandanya kalo bedak itu mengandung merkuri. Semakin gelap warnanya, semakin tinggi kandungan merkuri yang terkandung di dalam bedak. Tes ini hanya untuk mengetahui secara kualitas aja, bukan kuantitas. Kalo pengen lebih yakin, bawa aja ke lab. Hehehe
Setelah dapet info ini, aku langsung nyoba di bedak yang aku pakai. Dan dari tiga merk bedak yang lagi aku pakai dan dipakai mamaku, hanya ada satu bedak yang warnanya tidak berubah sama sekali. Salah satu bedak yang berubah warna adalah merk bedak luar negri yang harganya lumayan menguras kantong meski sebenernya bagus banget, tapi kecewa juga waktu liat hasilnya yang ternyata warnanya berubah jadi item. Nggak usah sebut merk ya, soalnya nggak lewat lab juga ngetesnya. Tapi kalo penasaran, aku kasih petunjuk deh, huruf depannya R dan huruf belakangnya N. Apa hayoooo? Hohohohoho
Merk bedak yang lain adalah produk dalam negri, yang udah dipake mama sejak beliau remaja. Gara-gara tes ini, mama langsung ganti bedak. (Hehehehe...) Untuk yang satu ini, huruf depannya V dan huruf belakangnya A. (Lho kok malah main tebak-tebakkan?)
Dan yang terakhir untuk merk bedak yang nggak berubah warnanya sama sekali adalah bedak yang aku pake ke seharian, yaitu bedak Acnes. Produk dari Amerika ini harganya lebih terjangkau, cuma sekitar 25ribu untuk pertama kali beli, dan refillnya sekitar 20ribuan atau nggak sampe segitu (lupa soalnya, hehehe). Kandungan bedak ini ringan, meski sayangnya cepet luntur kalo keringetan dikit, jadi mesti rajin-rajin touch up.
Setelah melakukan tes sederhana ini, untuk amannya, aku menghentikan pemakaian bedak merk luar negeri tersebut yang biasanya aku pake kuliah atau kalo ada acara keluar, dan menggunakan bedak Acnes yang aku pakai kalo cuma nongkrong di rumah. Karena aku nggak mau mempertaruhkan kecantikan semu dengan kecantikanku yang sesungguhnya. Hwahahahaha...
Dan untuk beberapa merk yang sudah diuji oleh BPOM, yang sudah positif menganduk zat berbahaya adalah sebagai berikut :
OLAY 4 in 1 Complete Make Up
POND'S Detox Complete Beauty Care Make Up Kit
POND'S Detox Eye Shadow Blusher & Lip Gloss, Crème Powder No. 1 dan No. 2
POND'S Detox Complete Beauty Care Eye Shadow Two Way Cake
POND'S Detox Complete Beauty Care
OLAY Total White
POND'S AGE Miracle Day and Night Cream
OLAY Total White Krim Pemutih
Sebenernya masih banyak lagi produk yang sudah secara resmi ditarik peredarannya karena kandungannya yang berbahaya, tapi produk yang cukup terkenal dan familiar adalah yang di atas itu tadi. Dan nggak semua produk yang sebenernya sudah ditarik peredarannya itu nggak ada lagi, tapi masih banyak juga yang masih beredar. Jadi, bijaklah dalam menentukan produk mana yang akan benar-benar memberi hasil yang cantik, bukan hasil instan yang ternyata malah membawa petaka bagi kecantikan.
Pada dasarnya nggak ada sesuatu yang dapat dicapai secara instan, semua perlu waktu dan proses. Dan cantik itu tidak hanya secara lahir, tapi juga secara batin. So, tentukan pilihanmu!
